Saturday, January 28, 2012

Twitter Mobil Esemka @MobilEsemka

Terkejut dengan social trend saat ini yang begitu antusias sampai di jejaring social twitter ada akun @MobilEsemka :)

Akun ini tampak seperti baru dibuat. Tapi tidak salah jika si pembuat membuat akun khusus untuk mobil Esemka. Tentu niatannya ingin menjadikan mobil esemka menjadi social trend saat ini.

Yuk Follow si @MobilEsemka yang satu ini :)
Read More

Hijaber ? Antara Modernitas dan Syariat

Assalamualaikum pembaca blogspot saya :)

Hari ini saya mendapat job untuk membantu kepanitiaan kegiatan komunitas hijaber di Medan. Biasalah, sepertinya kegiatan semacam arisan gitu. Diisi dengan acara perkenalan kemudian praktek menggunakan hijab ala komunitas hijab tersebut dan diakhiri dengan foto bersama. Setelah itu pulang, setelah itu habislah artikel blog ini . Lho kok sudah selesai ? :) Hahhahahahah..sori, just kidding :)

Melihat tren berpakaian muslimah, dalam hal ini komunitas hijab, membuat saya berdialektika di alam pikiran saya. Apakah muslimah harus modis? Apalagi anggota dari komunitas ini bisa dikatakan diisi oleh orang-orang yang secara finansial berlebih lho.

Nah, sebenarnya kembali lagi ke prinsip dasar dari hijab. Tujuan utama hijab adalah menutup aurat dan tidak menonjolkan bentuk tubuh dari wanita agar terhindar dari segala kejahatan terutama syahwat. Dengan didukung oleh ayat-ayat Quran (QS Al Ahzaab: 56 dan 59)sangat jelas tentang manfaat dari menutup aurat bagi wanita.

Seiring berjalannya waktu dengan dinamika tren mode yang berjalan, agaknya sedikit terjadi perubahan pada mode/ cara berjilbab yang "konvensional" menuju tren yang "modis" seperti kebanyakaan anggota komunitas hijaber. Atas tuntutan zaman pula, mode tren berjilbab cara lama yang dianggap "ketinggalan zaman", menuntut mode berjilbab harus berjibaku dengan kerasnya perkembangan mode jilbab, yang kemudian muncul mode hijab modis yang kebanyakan kita kenal.

Mpunya alam ini (maksudnya ALLAH SWT) tidak membatasi umatnya untuk berkreasi. Silakan menciptakan mode-mode jilbab terbaru, yang pastinya mengikuti perkembangan zaman dan memenuhi prinsip syar'i hijab.

Tapi ingatlah, mode yang terlalu wah terkadang menciptakan gap antara pelaku yang satu dengan yang lainnya. Lagi-lagi, hal ini berkaitan dengan behaviour yang sudah mendarah daging di kehidupan sosial kebanyakan orang. Apalagi, kesan ekslusif dari mode hijab ini sangat terpancar jelas sehingga para wong cilik yang melihat cara berjilbab komunitas hijaber memberikan reaksi "melawan". Kemungkinan besar, menurut saya, para wong cilik ini melawan lantaran tidak adanya rasa empati dan simpati yang ditunjukkan para anggota hijaber ini begitu mereka saling berinteraksi dari segi mode berpakaian. Wallahu alam.

Bukan sekedar mengejar perkembangan mode ataupun menjadi trend setter, tapi diperlukan adanya tujuan suci mengapa hijab harus mengikuti perkembangan zaman. Saya pikir, salah besar kalau anggota hijaber hanya sekedar ikut-ikutan mengikuti perkembangan mode jilbab. Dan saya pikirpun, tidak ada kontribusi/korelasi apapun antara perkembangan mode jilbab dengan peningkatan kesejahteraan umat dan peningkatan kualitas diri individunya. Hal ini juga terbukti dengan pengalaman saya berdiskusi dengan salah satu anggota komunitas hijaber yang modis. Terbelalak saya ketika secara eksplisit bahwa dengan berhijab, dirinya menitik beratkan pada kemodisan tapi setengah-setengah terhadap syar'i. Ckckckckckck..bahkan masih (maaf) tampak tonjol sana tonjol sini walaupun masih menggunakan hijab modisnya yang katanya mengikuti syar'i :geleng-geleng.

Hal yang paradoks pun juga terjadi pada para hijaber zaman baheula. Mereka ini bisa dikatakan katrok dan gaptek mengikuti perkembangan mode jilbab (masih ikut maunya syar'i). Tapi untuk soal kualitas diri, jujur, mereka ini jauh lebih cerdas ketimbang anggota komunitas hijaber. Pilih mana? yang luarnya biasa-biasa saja tapi isinya luar biasa atau isi dalamnya biasa-biasa saja tapi bagian luarnya luar biasa?

Merupakan tujuan yang mulia ketika dengan berhijab modis, tidak terjadi gap yang jauh antara pelaku yang satu dengan pelaku wong cilik lainnya, dibarengi dengan peningkatan kualitas diri dan tetap dalam lingkup syar'i dalam berjilbab.

So, Mari berhijab tanpa melupakan nilai-nilai sosial, peningkatan kualitas diri dan syar'i. Wassalam :)

Bonus Foto di bawah
Sayangnya, saya dilarang ikutan foto disitu :sad
Read More

Thursday, January 26, 2012

Mastering 13 Principles Of Sales


Sering kali ketika kita terjun ke dunia penjualan produk, maka kata-kata Jual/Sell menjadi momok yang menakutkan. Belum lagi dengan deadline target penjualan yang ditentukan oleh perusahaan, semakin membuat pusing bagian lini penjualan.

Artikel ini saya share kepada pembaca blog sekalian agar penjualan merupakan perjuangan yang mulia, karena dengan adanya penjualan, Anda menjadi ujung tombak perusahaan Anda dan menjadikan Anda bagian dari solusi yang dihadapi oleh konsumen Anda dengan hadirnya produk Anda.

Cobalah belajar untuk menguasai prinsip dasar penjualan berikut :

# SELL YOUR REPUTATION

Ingat,janganlah anda menjual produk anda sebelum anda berhasil menjual REPUTASI anda.
Misalnya ketika anda ingin membeli komputer,phone,tv,laptop dll tentu pertama-tama yangg anda pertimbangkan adalah sebuah nama atau yangg lebih dikenal dengan sebutan BRAND (merk).
Tentu saja sebuah merk bukan hanya merupakan kumpulan dari sederetan tulisan ataupun logo,namun lebih dari itu. Sebuah merk lebih identik dgn sebuah komitmen dan dedikasi serta tanggung jawab perusahaan kepada berbagai pihak terutama para konsumen.

# KNOW YOUR TARGET

Jangan pernah anda menghabiskan waktu terlalu banyak untuk menawarkan kepada mereka yg semestinya bukan merupakan target dari produk anda.
Contohnya anda menjual mobil dengan harga milyaran rupiah maka anda akan tahu dan harus tahu kepada siapa menawarkannya.

# MAKING APPOINTMENT
Sebuah transaksi kemungkinan besar tidak akan terjadi sebelum anda berhasil bertemu dengan konsumen dan kemungkinan besar anda anda juga tidak akan bisa bertemu dengan konsumen sebelum dibuatkan temu janji,dan tentu saja sebuah temu janji biasanya diawali dengan sebuah telepon/sms terlebih dahulu.


# LOW BUDGET PROMOTION
Media promosi yangg paling murah dan sederhana pada saat ini mungkin adalah sebuah kartu nama,stiker,milis,facebook,twitter dll.
Terutama dalam era informasi ini,peran promosi sangatlah penting bagi seorang tenaga penjual terutama apabila bisa mempraktekkan prinsip yg satu ini.


# ALL ABOUT RATIO
10:3:1
Adalah ketika seorang seller pempresentasikan produknya kepada 10 konsumen secara terpisah dalam kurun waktu tertentu (misal sebulan) maka bisa di asumsikan bahwa ada 3 konsumen yg tertarik dan ingin mengetahui lebih lanjut.Dan dari 3 konsumen tersebut kemungkinan besar 2 diantaranya akan memilih posisi WAIT & SEE dan sisanya diprediksi akan menerima penawaran dari anda.


# LET THEM KNOW

Sebagai seller marketing yang profesional maka pertama-tama kepada siapakah anda akan cerita tentang profesi anda dan produk anda ??
Sederhana saja, anda bisa sambil bercerita dalam keadaan santai berbicara tentang penjualan anda disertai kelebihan dan kekurangannya kepada Keluarga,tetangga,teman,komunitas dan khalayak ramai yang belum anda kenal.
Mulailah usaha anda kepada orang terdekat/kerabat terdekat untuk mengetahui sejauh mana kualitas produk anda.

# WRITE DOWN YOUR SALES PLAN

Setiap sales/seller DIWAJIBKAN membuat sales plan (rencana penjualan).
Misalnya dalam seminggu minimal harus melakukan :
* berapa kali menelepon konsumen
* berapa kali bertemu konsumen
* berapa kali melakukan presentasi
* berapa banyak penambahan daftar nama baru
Hal ini sering dijumpai di sales asuransi,MLM dll.

# BUILD A NETWORK
Sebuah LEAD (daftar nama calon konsumen baru) sangatlah penting bagi seorang tenaga penjual dan salah satu cara memperbanyak lead dengan mengikuti kegiatan seperti menghadiri seminar,bergabung dalam milis,gathering,semua ini sangat membantu untuk memperluas Network anda.

# FOCUS ON PARETO PRINCIPLE
Vilfredo Pareto mengemukakan Prinsip PARETO atau yg lebih dikenal dengan istilah hukum pareto asumsinya adalah "bahwa dalam total pendapatan anda apabila diperhatikan dgn seksama maka kontribusinya dari konsumen yg jumlahnya hanya sebesar 20% akan memberikan kontribusi sebesar 80% dari total pendaptan anda dan begitu juga sebaliknya".
Pandangan Vilfredo Pareto sampai detik ini masih digunakan dalam hal investasi,sales dan marketing.
Jadi seorang seller harus lebih banyak menghabiskan waktu buat berbicara dgn konsumen yg mayoritas menghuni di kuadran 20% namun menyumbangkan 80% dr total pendapatan anda.
Contoh : dar1 10 konsumen mungkin hanya 2 orang konsumen yang rutin menggunakan produk anda.

# DON'T BEG

Alias tidak boleh mengemis / memohon kepada konsumen untuk membeli.
Contoh : dengan adanya target penjualan terkadang sales memohon kepada buyer dengan memberikan cash back (yang dipotong dari komisinya sendiri).
Ini tentu saja akan merusak citra profesi tenaga penjual dan juga menimbulkan persaingan yg tidak sehat antar sesama tenaga penjual.
Namun hal ini sering dilakukan oleh pihak dealer kendaraan.

# FIND OUT WHAT CONSUMER EXPEXTATIONS ARE SELL THE SOLUTIONS
Sebenarnya yg dijual seller adaalah SOLUSI.
Contoh : apa yg konsumen beli adalah bukan laptop dengan kecepatan tinggi namun konsumen membeli solusi untuk mempermudah pekerjaan mereka.
Ada konsumen membeli baju bermerk mahal agar bisa mendukung kepercayaan dirinya,untuk menjaga prestise / image nya.

# USING GOLDEN RULE
The Golden Rule : perlakukanlah orang lain sebagaimana anda ingin diperlakukan.
Penjabarannya adalah apabila anda tidak suka dipaksa untuk membeli maka hendaklah jangan pernah anda memaksa konsumen anda untuk membeli apa pun yangg sedang anda tawarkan.

# BE PROUD AND PROFESSIONAL

Seorang tenaga penjual harus bangga dan profesional atas profesinya.
Sebagai gambaran apabila anda sebagai agen asuransi,berbanggalah karena yg anda tawarkan adalah sebuah solusi perencanaan keuangan,kesehatan,kesejahteraan orang banyak dimasa depan dan anda turut andil dalam kesejahteraan klien anda.


Sumber


Jadikan profesi penjualan merupakan pekerjaan yang begitu mulia. Salam Bisnis Mulia
Read More

Saturday, January 21, 2012

Tulisan Harian Si King Hairunsyah: UKM dan Smart FM "The Spirit of Indonesia" 101.8FM...

Tulisan Harian Si King Hairunsyah: UKM dan Smart FM "The Spirit of Indonesia" 101.8FM...: Medan, 21 Januari 2012 Yang Muda Berkarya. Jargon ini seakan menjadi tagline wajib para wirausahawan muda dalam menjalankan bisnis. Khu...
Read More

UKM dan Smart FM "The Spirit of Indonesia" 101.8FM

Medan, 21 Januari 2012

Yang Muda Berkarya.


Jargon ini seakan menjadi tagline wajib para wirausahawan muda dalam menjalankan bisnis. Khususnya di Kota Medan, apakah banyak anak muda yang tergabung ke dalam komunitas pengusaha muda? Kalau dari survey kecil-kecilan yang saya lakukan, saya bisa jawab: BANYAK

Apakah komunitas entrepreuner yang sudah eksis di Medan juga banyak? saya jawab : BANYAK

Yang terpenting bukan "banyak"nya yang menjadi parameter eksisnya komunitas entrepreneur di kota Medan, tapi bagaimana suatu komunitas pengusaha UKM tersebut memberikan andil yang sangat penting dalam roda perekonomian di kota Medan.

Ketika saya diskusi tentang komunitas entrepreneur dengan salah satu Business Partner SmartFM Medan, komunitas (dalam hal ini komunitas UKM) memiliki peranan penting sebagai wadah untuk saling tukar menukar informasi tentang perjalanan bisnis tiap anggota komunitas tersebut. Selain itu berperan sebagai penguatan tali silaturahmi tiap-tiap anggotanya.

Terus, apa yang menjadi titik pembicaraan di artikel yang saya buat ini? :)

Santai, yang menjadi fokus utamanya adalah rencana program kemitraan bisnis SmartFM Medan untuk memajukan UKM yang ada di Medan melalui serangkaian program yang menarik. Sebagai langkah awal, diperlukannya survey terlebih dahulu UKM apa dan dimana sajakah yang ada kota Medan yang sudah menunjukkan kinerja yang bagus. Tapi bagaimana caranya? Kembali ke pembicaraan di awal. Komunitaslah yang menjadi kanal informasi untuk memperoleh subjek UKM yang sudah sukses di Medan yang menjadi target program SmartFM Medan.

UKM memang terkesan usaha kecil namun karena jumlahnya yang banyak mampu memberikan sumbangsih berlipat-lipat pada roda perekonomian kota Medan ketimbang perusahaan yang sudah besar. UKM juga memberikan potensi penyerapan tenaga kerja yang juga luar biasa besar ketimbang perusahaan besar. Inilah alasan mengapa SmartFM, khususnya SmartFM Medan yang selama ini ketat dengan brand ekslusif menjamah para pelaku wong cilik ini. :)

Trend komunitas entrepreneur di Medan adalah pelaku UKM yang masih muda-muda bahkan masih ada yang duduk di bangku sekolahan. Rentang usianya bisa dikatakan dibawah 40 tahunan. Coba cari komunitas yang bernama TDA Medan. Komunitas ini termasuk aktif dalam berbagai kegiatan entrepreneurship seperti kegiatan pameran maupun seminar. :) Yang terpenting, pilihlah komunitas yang memiliki sistem untuk membentuk karakter (characterpreneur) pengusaha honest, tangguh, dan juga masih muda-muda lho. :)

Selamat berburu komunitas UKM untuk SmartFM Medan 101.8 FM "The Spirit Of Indonesia"

Sesi Foto Bersama Konseptor Bisnis Mediator UKM dan Komunitas, Mbak Bintang Turnip
Read More

Tuesday, January 17, 2012

3 Rahasia Si Bodoh Tidak Berhenti Belajar Bisnis


Hari ini adalah hari bersejarah bagi hidup saya karena bertemu dengan seorang yang luar biasa dalam menekuni bisnis. Kita sebut namanya Pak Sam .

Sedikit info tentang siapakah beliau. Pak Sam merupakan salah satu penduduk kota Medan yang memegang peranan vital dalam memajukan dunia usaha melalui beberapa usaha yang di pimpinnya langsung. Kita sebut saja usaha beliau seperti Digital Printing Jaya Print, bimbingan belajar Robert K. Snoch, Castell Laundry, dan Air Minum Bio Oxy. Semua aset bisnis beliau jika digabungkan semua mencapai angka fantastis. Cuma 2 M Rupiah lebih hanya untuk seorang Pak Sam yang mengaku sebagai orang bodoh, tapi punya usaha dengan omset selangit .

Selidik punya selidik, ternyata dengan adanya pertemuan diskusi saya dengan beliau, memberi inspirasi bahwasanya untuk menjadi pengusaha tak cukup hanya dengan modal 0/dengkul, atau ijazah sekolah ataupun dengan uang yang banyak sebagai modal usaha ataupun juga wajah yang cantik/ganteng. Mari kita kupas apa saja rahasianya wirausaha ala Pak Sam :

1. Mental

Lho? Kok MENTAL yang duluan? Saya pikir bukan sekedar urutan pertama saja pembahasan MENTAL untuk urusan wirausaha, tapi bagaimana dengan bermentalkan seorang wirausahawan bisa menjadikan diri layaknya seorang samurai Jepang yang berani mati untuk mempertahankan prinsip sebagai seorang prajurit yang memegang teguh ideologinya. Mental baja...eh salah...mental super baja merupakan Syarat Mutlak dalam memulai bisnis. Camkanlah info yang satu ini : 1 dari 10 bisnis yang baru berjalan selama 1 tahun, hanya 1 (satu) yang mampu bertahan menuju tahun-tahun berikutnya. Kesemua kasus itu kembali ke permasalahan yang paling fundamental, apakah mental Anda sudah siap memulai dunia yang baru dengan nama dunia usaha ? (ready to leave your comfort zone ?)

2. Kecekatan menyabet peluang

Wirausaha ataupun istilah kerennya entrepreneurship memberi filosofi pembelajaran bahwa Tuhan menciptakan sepasang mata, telinga, tangan dan kaki seolah-olah mengajarkan untuk dua kali lebih cekatan untuk meraih kesuksesan bisnis. Semua panca indra tersebut merupakan modal yang ternilai harganya ketika Anda gunakan untuk kepentingan usaha Anda. Sekarang, tajamkan semua panca indra untuk meraih kesuksesan.

3. Belajar, Belajar, dan Belajar

Manusia sering diistilah dengan makhluk pembelajar. Menilik pada buku Manusia Pembelajar karangan Andreas Harefa, disitu disebutkan bahwa manusia seharusnya hingga akhir hayatnya merupakan makhluk yang haus untuk menerima segala pembelajaran tentang hidup dan kehidupannya. Makanya, biarpun Anda mungkin di anggap goblok oleh Om Bob Sadino atau bodoh oleh Saya (ups) dan Pak Sam, tetapi yang menjadi hak semua manusia adalah belajar untuk menjadi manusia yang seutuhnya manusia, dalam hal ini yang bergerak di bidang bisnis, agar bisnis yang dijalankan dinamis mengikuti arah perkembangan zaman. Tingkatkan kualitas diri Anda dengan membaca buku, artikel, literatur dan diskusi dengan komunitas yang mendukung bisnis Anda. Tak lupa pula untuk sering mengikuti seminar, workshop dan training sebagai pembelajaran peningkatan kualitas diri.

Kupasan diskusi singkat dengan Pak Sam tadi merupakan cambukan yang teramat "menyakitkan" bagi saya. Lho? Kenapa menyakitkan? Ibarat bayi yang belum pandai berjalan, tentu awal-awalnya harus jatuh bangun merasakan rasa sakit agar bisa jalan dengan lancar. Seperti itulah yang saya rasakan ketika berdiskusi dengan beliau tadi, apalagi saya masih "balita" tentang dunia bisnis :p

Selasa, 16 Januari 2012 Medan
Read More

Monday, January 16, 2012

5 Tips Strategi Brand Produk


Iseng-iseng saya coba googling topik tentang strategi branding. Akhirnya saya temukan artikel dari salah satu blogger. Yuk kita implementasi strateginya

Strategi Menciptakan Merek

Salah satu strategi menjual yang dianggap prestisius dan sangat efektif adalah menciptakan brand. Mengapa begitu penting? Karena selain sebagai identitas produk, brand juga akan menumbuhkan loyalitas konsumen. Biasanya bila seseorang sudah cocok dan akrab dengan suatu brand, dia tidak akan mudah berpaling pada brand lain. Selain itu, bagi sebagian orang, brand juga seringkali dianggap sebagai identitas dirinya.

Namun, kecocokan tentu tak hanya berasal dari nama, tetapi juga kualitas produk, pelayanan yang memuaskan, dan harga yang reasonable. Semakin banyak konsumen yang merasa puas dengan kualitas produk, maka semakin tinggi nilai jual sebuah brand.

Simpel dan Bermakna

Berdasarkan salah satu hasil survei marketing, masyarakat berusia muda cenderung lebih memilih menggunakan produk dengan nama brand asing atau pun yang terkesan asing. Namun, tak berarti nama-nama yang terkesan lokal juga tak dilirik, lho. Terpenting, pilihlah nama yang simpel, agar mudah diucapkan dan diingat. Selain itu, ada baiknya memilih nama brand yang memiliki arti tertentu. Bila tak ingin repot, Anda juga bisa menggunakan nama Anda menjadi nama brand, seperti yang dilakukan brand-brand ternama, seperti Yves Saint Laurent dan lainnya.

Gunakan Logo

Ciptakanlah sebuah logo visual yang sesuai dengan produk dan brand produk Anda. Logo ini dapat membantu brand yang Anda ciptakan terkesan lebih mewah dan istimewa. Dengan logo, Anda dapat membentuk sebuah komunikasi melalui tanda yang mudah dimengerti dan diingat oleh setiap orang tanpa batasan bahasa. Inilah yang nantinya akan menjadi identitas produk Anda.

Menyasar Target Market

Hal lain yang tak kalah penting adalah menentukan target market, yakni siapa sasaran utama Anda. Bila Anda memilih target market menengah ke atas, tentu image yang mesti dibentuk adalah sebuah produk mewah. Herry Soebhiantoro, Associate Training Facilitator di Lembaga Management FEUI, pada kesempatan Workshop Inspirasi Wirausaha dari majalah Femina di Sari Pan Pacific (18/7), menekankan pentingnya penentuan target sasaran. Seringkali para pelaku usaha kecil menengah (UKM)) bingung menentukan target sasarannya. Seringkali mereka terjebak ingin memuaskan klien yang mewah, sekaligus ingin melayani klien yang ekonomis dengan harga menengah.

Padahal, kedua pasar ini sulit digabungkan. Ketika Anda ingin mengejar target pasar kelas atas, Anda harus pasang harga tinggi dengan kualitas sangat baik. Sementara sebaliknya, jika ingin mengejar konsumen yang amat kritis untuk mendapatkan harga murah, maka juallah produk dengan harga murah, namun kualitas bisa diturunkan. Jika Anda berusaha berada di tengah-tengah, ini hanya akan menyusahkan Anda. Si target pasar yang kelas atas, umumnya gengsi untuk membeli barang murah, karena terbiasa dengan brand-brand bermerek. Sementara yang kelas menengah ke bawah, cenderung mencari yang mereknya biasa, asal murah. Tentukan pasar Anda siapa, dari sana akan lebih mudah meneruskan promosi dan nilai tambah produk Anda ketimbang saingan.

Promosi Sesuai Sasaran


Setiap pengusaha tentu ingin produknya menjadi pembicaraan dan dipuji banyak orang. Tetapi, bagaimana bisa dibicarakan bila tak ada yang mengenal produknya? Trik yang selalu digunakan oleh para marketer adalah dengan teknik promosi. Bukan sembarang promosi, melainkan promosi yang tepat sasaran. Pilih orang-orang yang berpengaruh di kelompoknya untuk mengenal produk Anda. Beri dia sampel gratis atau ajak dia mencoba produk Anda. Bila ia menyukainya, dengan mudah produk Anda akan dikenal luas. Selain itu, Anda pun perlu menggelar event khusus untuk memperkenalkan brand Anda, dengan beberapa tips berikut:

*Mendompleng ketenaran

Salah satu cara termudah agar produk Anda segera dilirik konsumen adalah membuat produk Anda digunakan oleh selebriti atau public figure saat acara pesta atau event sosial lainnya. Karena biasanya apa yang dikenakan oleh public figure akan segera menjadi perhatian banyak orang. Di sinilah kesempatan Anda untuk memperkenalkan brand sekaligus membentuk brand image. Ini bahkan akan lebih efektif dari sekadar memajang produk Anda di etalase toko.

*Pengenalan produk

Sebagai produk dengan brand baru tentu belum banyak dikenal orang. Pada saat merilis produk tersebut ke pasar, ada baiknya Anda menjelaskan secara detail kepada para calon customer tentang produk tersebut, dari bahan baku, proses pembuatan, hingga manfaatnya. Jangan lupa, paparkan juga keunikan dan keunggulan yang dimiliki brand Anda.

*Berteman dengan media


Anda tahu, kan, media memiliki efek sangat besar untuk memengaruhi penilaian masyarakat? Jadi, jangan hanya duduk berdiam diri dan berharap media akan mencari Anda. Kirimkan press release dan contoh produk atau undangan untuk menghadiri peluncuran produk. Bila perlu, Anda juga bisa meminjamkan beberapa produk untuk mendapat review khusus dari media.

*Pelayanan khusus

Sebuah brand berkualitas biasanya selalu memiliki customer VIP. Berikan pelayanan khusus, karena mereka inilah yang biasanya menjadi orang pertama yang bersedia membeli produk Anda. Anda bisa menjalin komunikasi dengan cara selalu mengirimkan informasi tentang desain atau produk terbaru Anda. Entah itu dengan kartu member, milis khusus, atau SMS info. Buat mereka merasa dihargai.

*Bangun sinergi

Ikutlah program afiliasi atau kerja sama dengan produk atau brand lain. Misal, dengan membeli produk Anda, maka pembeli akan mendapatkan potongan harga untuk produk B dari brand lain. Atau cara lain, bergabunglah dalam event-event besar di kota Anda sebagai sponsor. Makin sering Anda ikut event, maka makin cepat brand Anda dikenal.

Saingan? No Problem

“Persaingan itu diperlukan untuk kita selalu bisa berinovasi dan menguntungkan konsumen,” ujar Herry. Selain itu, persaingan membuat kita dan si pesaing berlomba-lomba memperbaiki kekurangan dari produk atau jasa. Jika Anda menyasar kepada konsumen kelas atas, maka Anda bisa mencoba untuk bermain dan menambahkan di nilai tambah (added value) produk. Nilai tambah ini, jelas Herry, bisa didapat dari tiga hal, yakni lewat content (performa produk), context (presentasi atau kemasan, layanan, desain interior, atau suasana), dan infrastructure (kemudahan akses).

Misal, jika Anda memiliki salon, sementara ada pesaing di lingkungan yang sama, Anda bisa mencoba menambahkan nilai tambah pada suasana atau hadiah kepada pelanggan. Ciptakan suatu keunikan dari produk atau jasa Anda yang tak ada di produk pesaing. Jangan lupa untuk terus mengevaluasi ulang hasil promosi dan branding yang sudah Anda lakukan secara berkala. Perhatikan cara yang Anda lakukan, apakah sudah sesuai target market atau belum, agar brand Anda bisa terus sukses.

SUMBER
Read More

Thursday, January 5, 2012

Gerakan 1.000.000 Facebookers Dukung Mobil Esemka


Medan- 5 Januari 2012

Di tengah euforia masyarakat akan kerinduan memiliki mobil buatan dalam negeri akhirnya membawa angin segar. Mobil Esemka, itu lah sebutan mobil buatan anak negeri yang paling anyar sampai seorang Walikota Joko Widodo (Jokowi) mengganti mobil dinasnya dengan mobil buatan anak negeri yang satu ini.

Apa sih hebatnya mobil ini? Kalau saya bilang, kehebatan dari segi desain, mesin, dan fitur masih dibawah rata-rata standar mobil buatan luar negeri. Eit! jangan berkecil hati, saya tidak membahas dari segi subjektif mobil buatan anak negeri tapi bagaimana cikal bakal kebangkitan industri otomotif khususnya mobil yang sempat mati suri karena pergantian pemerintahan menjadi hidup kembali.

Di tengah gempuran brand mobil ternama di pasar otomotif Indonesia, mobil Esemka sempat mencuri perhatian kalangan social media user dan menjadi topik trend setter paling tidak 2 hari terakhir ini. Dukungan opini para user di internet yang sangat banyak menjadikan mobil Esemka semakin memasyarakat dan menjadi word of mouth marketing. Tidak bisa dielakkan lagi, suatu saat mobil kebanggaan dalam negeri ini PASTI menjadi raja di tanahnya sendiri.

Seiring dengan eforia social media trend akan kebangkitan industri otomotif, saya mengajak kawan-kawan blogger sekaligus pengguna jejaring social untuk mendukung mobil buatan kita bersama ini. Wadahnya melalui "GERAKAN 1.000.000 FACEBOOKERS DUKUNG MOBIL ESEMKA"

Dengan adanya gerakan ini, social media mengambil peranan yang sangat penting untuk mendukung pengembangan mobil Esemka kedepannya. Walaupun jalan panjang dilalui, kita tetap optimis.

Harus sampai kapan kita terus dibombardir dengan produk mobil luar negeri? Sekarang saatnya dukunganmu sangat penting demi kemajuan industri dalam negeri.
Read More

Monday, January 2, 2012

Mahasiswa Berbisnis Sambilan? BISA!

Saya mencomot salah satu artikel dari forum komunitas nomor 1 Indonesia. Semoga memberi inspirasi :




Kamu Mahasiswa ??
Pintar??? Kreatif ?? Berpreatsi??
Tapi Nganggur ??
Kenapa Gak Coba cari Kerja'an ??


Menjadi seorang mahasiswa menuntut kita untuk menjadi orang yang mandiri. Bukan hanya mandiri dalam arti bisa tinggal di rumah sendiri, ngekos ato mandi sendiri. Tapi juga termasuk dalam “mencari uang” tambahan untuk pemasukan diri sendiri. Jadi, kalau ada pengeluaran mendadak seperti fotocopy, jalan ama teman-teman atau kegiatan2 havefun bisa pakai uang sendiri.

Nih Gan Tips mahasiswa mencari uang :

1. Bisnis Pulsa

Wuih, kedengarannya keren kan? ya iyalah emang keren. Tapi, untuk skala mahasiswa bisnis kecil-kecil aja dulu, seperti jualan pulsa. Banyak kan teman-teman yang punya hp, nah mereka itu semua bisa jadi target konsumen. Bakal ada pemasukan tuh untuk dompet sendiri.

Teman ane ada yg modalnya cuma 300rb. Setelah 5 tahun konsisten di pengembangan bisnis pulsa, sekarang sudah beromzet 500jt perbulan (Untungnya 30jt/bulan)

2. Bisnis online

Bisnin online lagi marak-maraknya nih. Selain lebih mudah, bisnis online menjanjikan produk/barang jualan kita lebih terekspos ke konsumen. Konsumen jadi lebih mudah untuk berkoneksi dengan sang penjual yaitu kita sendiri. Nah, untuk rekan-rekan mahasiswa yang sudah punya bisnis berpenghasilan, gw saranin untuk segera bikin account di website-website (kayak facebook, twitter, blog) biar konsumen-konsumen lebih mudah berinteraksi dengan kita.

3. Guru Privat

Lw kuliah jurusan apa? Fisika, matematika, akuntansi atau apa? Nah, sekalian belajar ktia bisa sekalian ngajar. Pelajar SD hingga SMA bisa jadi sasarannya. Kalau kita jurusan fisika, lala kita ngajar matematika dan IPA toh pasti akan berguna juga buat kita utnuk mengulang-ulang pelajaran sekaligus menimba pengalaman. Atau bisa juga ngajuin diri ke bimbel-bimbel yang memang mulai berjamuran.

4. Magang

Kerja sambil kuliah ini emang rada berat, karena menuntut pemikiran yang rada ekstra. Tapi, kalau memang enjoy, ya lakukan saja. Toh, tiap akhir bulan bakal tersenyum sendiri karena kantong menjadi tebal. hehe

Nah, itu cara-cara yang sudah biasa dipublish di umum. Rata-rata orang sudah mengetahui cara tersebut.

5. Guru

Kalau biasanya jadi guru pelajaran, gw saranin buat jadi guru yang lain. Loe punya keahlian apa? Kalau musik, coba jadi guru alat musik yang loe kuasain. Loe bisa ngajar dengan “tarif yang lebih murah dibanding dengan guru di tempat-tempat kursus musik”. Itu bisa jadi keunggulan loe karena konsumen cenderung memilih harga yang lebih murah, tapi jangan sampai kita menyampingkan kualitas kita sendiri.

Selain musik, bisa juga jagi guru olahraga. Kalau punya keahlian renang, coba jadi guru renang. Biasanya tiap kolam renang mempunyai kursus-kursus renang. Coba lamar diri loe buat kerja di sana. Lumayan kan pendapatannya?..

6. Lomba-Lomba

Nah ini salah satu cara yang gw handalin. Di internet lw bisa cari info-info lomba yang hadiahnya hingga jutaan rupiah, bahkan ada yang bisa sampai ke luar negeri seperti London, Tokyo ataupun Singapura. Lombanya bermacam-macam. Ada lomba membuat cerita, lomba karya tulis, lomba fotografi, lomba desain, dll. Pemenang dari lomba-lomba tersebut akan mendapat hadiah yang tak bisa dibilang sedikit. Taro saja dapat hadiah Rp 250.000. Nah, kalau selama 1 bulan lw bisa ngikutin 4-5 lomba dan mendapat hadiah sebesar itu, bayangin sendiri deh selama 1 bulan dapat penghasilan berapa..

7. Penulis

Jadi penulis memang menuntut ketekunan. Tapi, hasilnya luar biasa. Tak perlu muluk-muluk untuk jadi penulis novel. Cukup jadi penulis cerpen saja, untuk lebih ringan. Hasil karya penulisan cerpen tidak bisa dipandang sebelah mata. Dari informasi yang gw dapat, untuk pemuatan cerpen di media nasional sang penulis bisa dihargai dari Rp 250.000-Rp 500.000. Itu jika sang penulis masih orang baru. Jika si penulis sudah mempunyai nama, bisa dihargai hingga Rp 1.000.000! Wew.. Jumlah yang tak sedikit untuk para kaum mahasiswa.

Itu kalau tembus di meja redaksi media yang sudah berskala nasional. Kalau mau coba-coba, coba aja dulu ke media skala lokal. Bayarannya bisa berkisar Rp 75.000- Rp 250.000. Coba deh bayagin kalau minggu pertama dan ketiga tulisan loe dimuat di media skala nasional, dan minggu kedua dan keempat dimuat di media skala lokal. Bayangin deh tuh dompet loe bakal setebal apa?

Semoga bermanfaat yaaa!..Selamat Berbisnis :)

SUMBER
Read More

6 Tips Perkecil Resiko Bisnis


Dunia usaha tak luput dari kata RESIKO/ RISK . Setiap usaha memiliki karakteristik resikonya masing-masing. Walaupun resiko merupakan momok yang menakutkan karena identik dengan kegagalan, tapi jika kita bijak untuk mengelola bisnis dengan memperkecil usaha, maka masa depan bisnis yang cerah akan digapai.

Seorang entrepreneur sukses bukanlah orang yang berani mengambil resiko saja. Tapi mereka juga harus bisa mengelola segala resiko menjadi sebuah peluang baru yang menguntungkan.

Bagaimana cara mengatasi resiko bisnis? Berikut langkah-langkah yang perlu Anda perhatikan, untuk mengurangi resiko.

1.melakukan riset

Sebelum memulai usaha, sebaiknya kita melakukan riset mengenai hambatan-hambatan yang dimungkinkan muncul ditengah perjalanan usaha. Dengan begitu kita dapat menyiapkan strategi sedini mungkin, untuk mengantisipasi hambatan yang dimungkinkan ada. Misalnya saja resiko persaingan bisnis yang dimungkinkan semakin meningkat.
dianjurkan : Pilihlah peluang bisnis sesuai dengan skill dan minat yang kita miliki, jangan sampai kita memulai usaha hanya karena ikut-ikutan trend yang ada. Dengan memulai usaha sesuai dengan skill dan minat, setidaknya kita memiliki bekal pengetahuan dan keahlian untuk mengurangi dan mengatasi segala resiko yang muncul di tengah perjalanan kita.

2.Carilah Referensi-referensi kunci sukses dalam berbisnis

Carilah informasi mengenai kunci kesuksesan bisnis . Hal tersebut bisa membantu kita untuk menentukan langkah-langkah apa saja yang bisa membuat usaha kita berkembang, dan langkah apa saja yang tidak perlu dilakukan untuk mengurangi munculnya resiko yang tidak diinginkan.

3.Berfikir bijak tentang Resiko

Sesuaikan besar modal usaha yang Anda miliki dengan resiko usaha yang Anda ambil. Jangan terlalu memaksakan diri untuk mengambil peluang usaha yang beresiko besar, jika modal usaha yang Anda miliki juga masih terbatas.

4.Keteguhan Hati dan Kreatifitas

Kesuksesan bisnis bisa dibangun dengan adanya keteguhan hati yang didukung kreatifitas. Dengan keteguhan hati dalam mencapai kesuksesan serta kreatifitas untuk mengembangkan usaha dengan ide-ide baru. Maka segala resiko yang muncul bisa kita atasi dengan baik.

5.Cari informasi tentang prospek bisnis yang kita jalani

Cari informasi tentang prospek bisnis tersebut sebelum mengambil sebuah resiko. Saat ini banyak peluang usaha yang tiba-tiba booming, namun prospek bisnisnya tidak bisa bertahan lama. Hanya dalam hitungan bulan saja, bisnis tersebut surut seiring dengan bergantinya trend pasar. Sebaiknya kita menghindari jenis peluang usaha seperti itu, karena resikonya cukup besar.

6.Lihat tingkat kebutuhan Konsumen

Ketahui seberapa besar tingkat kebutuhan masyarakat akan produk kita. Semakin besar tingkat kebutuhan konsumen akan sebuah produk, maka akan memperkecil resiko bisnis tersebut. Setidaknya resiko dalam memasarkan produk.

Kesimpulannya, kejelian, ketekunan dan kreatifitas merupakan kunci utama untuk memperkecil resiko bisnis. Selamat memperkecil resiko bisnis

SUMBER
Read More

About Me

Designed ByBlogger Templates-Blogger Tips